Sempat aku goyah, sekejap terjatuh Di dalam arungi perjalanan Pada kelam hari akupun bersujud Nikmati semuanya tanpa tanya Kucoba selami dalamnya samudera Ikuti gelombang terjang karang Tetap tak kudapat apa yang kumau Hanya bimbang yang singgah dera jiwa Cakar hati penat semakin selimuti Dimana senyummu yang sanggup memberi rasa damai Dimana senyummu yang hangatkan nadiku yang beku Hampir ku tak kuat, hampir ku tak mampu Lewati jalan kering berdebu Dahaga meronta, letihku menggila Namun jarak masihlah teramat jauh Batinku terapung, bosanku melangkah Engkau tetap saja tak bergeming Otakku berderak, lontarkan kecewa Tak mau percaya yang kau janjikan Pada waktu detak jantung semakin lemah Dimana senyummu yang sanggup memberi rasa damai Dimana senyummu yang hangatkan nadiku yang beku Setetes air yang kau beri kan berarti bagiku Seulas senyum di sisa hari kan berarti bagiku